Harapan
Aku ingin marah.. Berontak.. Kau fikir kau siapa? Menyita waktu ku hingga terbuang sia-sia untuk perkara yang bahkan tak penting ku lakukan.. Ucapan palsumu berhasil membodohi ku. Aku bahkan merasa kau terbangkan tinggi seolah menjadi yang paling berbahagia. Tapi kesalahan terbesarku adalah melupakan hakikat bahwa jatuh itu sakit.. Pergilah, cerita itu akan terus ada dalam ingatan agar tak lagi menyesatkan kehidupan.. Perihal cinta, ini benar benar belum waktunya. Luka dan kecewa terus saja berkelana... Semoga kelak, ku temukan tempat untuk hatiku berlabuh. Tanpa pernah lagi berlayar diam-diam ___________________________________________